Ukom Exit Exam Adalah : Pengertian, Tujuan, dan Proses Pelaksanaannya

Ukom Exit Exam Adalah

Share This Post

Ukom Exit Exam Adalah – Bagi mahasiswa bidang kesehatan, Uji Kompetensi (Ukom) merupakan tahap penting sebelum resmi dinyatakan lulus dan bisa mengajukan Surat Tanda Registrasi (STR).

Dalam sistem terbaru, istilah Ukom Exit Exam mulai banyak digunakan di berbagai institusi pendidikan kesehatan di Indonesia.

Namun, banyak mahasiswa yang masih belum memahami secara utuh apa itu Ukom Exit Exam, bagaimana sistem pelaksanaannya, serta apa bedanya dengan Ukom reguler.

Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai pengertian, tujuan, dasar hukum, hingga proses pelaksanaan Ukom Exit Exam agar mahasiswa dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik.

Baca Juga: Ukom CBT Adalah : Pengertian, Tujuan, dan Sistem Pelaksanaannya

Pengertian Ukom Exit Exam

ukom exit exam adalah

Ukom Exit Exam adalah Uji Kompetensi (Ukom) yang diselenggarakan sebagai ujian akhir (exit test) bagi mahasiswa program studi kesehatan sebelum dinyatakan lulus dari institusi pendidikan.

Istilah “exit exam” sendiri berasal dari kata exit, yang berarti keluar atau menyelesaikan, sehingga Ukom Exit Exam dapat diartikan sebagai ujian penentu kelulusan akhir mahasiswa sebelum menyelesaikan pendidikan dan memperoleh gelar profesi.

Ukom Exit Exam dilakukan menggunakan sistem CBT (Computer Based Test) dan diselenggarakan oleh Panitia Nasional Uji Kompetensi Mahasiswa Bidang Kesehatan (PNUKTK) di bawah koordinasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI).

Dengan demikian, Ukom Exit Exam bukan hanya ujian internal kampus, melainkan ujian nasional yang bersifat wajib dan terstandar bagi seluruh mahasiswa bidang kesehatan di Indonesia.

Dasar Hukum Ukom Exit Exam

Pelaksanaan Ukom Exit Exam memiliki landasan hukum yang kuat, di antaranya:

  1. Permendikbud No. 2 Tahun 2020 tentang Tata Cara Uji Kompetensi Mahasiswa Bidang Kesehatan.
  2. Peraturan Menteri Kesehatan No. 83 Tahun 2019 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan.
  3. Peraturan Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI) yang menetapkan standar kompetensi tiap profesi kesehatan.

Berdasarkan regulasi tersebut, setiap lulusan pendidikan tenaga kesehatan wajib mengikuti dan lulus Ukom untuk bisa mendapatkan Surat Tanda Registrasi (STR) sebagai bukti legal bahwa tenaga tersebut kompeten dan berhak melakukan praktik profesional.

Tujuan Ukom Exit Exam

Pelaksanaan Ukom Exit Exam memiliki beberapa tujuan utama, yaitu:

  1. Menilai Kompetensi Akhir Mahasiswa
    Ujian ini memastikan bahwa mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan benar-benar menguasai seluruh aspek kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional.
  2. Menjamin Kualitas Lulusan
    Hanya mahasiswa yang memenuhi standar nasional kompetensi yang dinyatakan lulus dan dapat mengajukan STR.
  3. Menyamakan Standar Nasional Pendidikan Kesehatan
    Dengan sistem ujian nasional, mutu lulusan dari setiap institusi dapat diukur dengan standar yang sama.
  4. Menyiapkan Tenaga Kesehatan Profesional
    Ukom Exit Exam membantu memastikan bahwa setiap tenaga kesehatan yang terjun ke dunia kerja telah siap secara akademik dan praktis.
  5. Sebagai Syarat Kelulusan dan Registrasi
    Bagi banyak institusi pendidikan, lulus Ukom Exit Exam menjadi syarat wajib kelulusan sebelum mahasiswa dapat diwisuda.

Siapa Saja yang Mengikuti Ukom Exit Exam?

Peserta Ukom Exit Exam adalah mahasiswa dari berbagai program studi bidang kesehatan, antara lain:

  • Keperawatan
  • Kebidanan
  • Farmasi
  • Fisioterapi
  • Analis Kesehatan (Teknologi Laboratorium Medis)
  • Gizi
  • Refraksionis Optisien
  • dan program studi kesehatan lainnya.

Mahasiswa hanya dapat mengikuti Ukom Exit Exam setelah memenuhi syarat akademik, seperti telah menyelesaikan seluruh mata kuliah, praktik klinik, serta laporan tugas akhir atau profesi.

Proses Pelaksanaan Ukom Exit Exam

Berikut tahapan umum pelaksanaan Ukom Exit Exam di tingkat nasional:

1. Pendaftaran

Mahasiswa mendaftar melalui laman resmi PNUKTK di https://ukom.kemdikbud.go.id.
Institusi pendidikan akan mengoordinasikan data mahasiswa yang memenuhi syarat untuk mengikuti ujian.

2. Penetapan Jadwal dan Lokasi

Jadwal Ukom Exit Exam ditetapkan secara nasional dan diumumkan melalui sistem. Ujian dilaksanakan di Pusat Ukom (kampus atau lokasi khusus) yang telah terdaftar sebagai tempat pelaksanaan resmi.

3. Simulasi CBT

Sebelum ujian utama, peserta mengikuti simulasi agar terbiasa dengan sistem Computer Based Test, tata cara login, dan format soal.

4. Pelaksanaan Ujian

  • Ujian menggunakan komputer dan diawasi oleh pengawas resmi.
  • Jumlah soal biasanya antara 150–200 butir soal pilihan ganda.
  • Waktu pengerjaan sekitar 120–180 menit.
  • Soal berfokus pada keterampilan klinik dan studi kasus lapangan.

5. Penilaian Otomatis

Sistem CBT akan memeriksa dan menghitung nilai peserta secara otomatis, kemudian dilakukan validasi oleh panitia nasional.

6. Pengumuman Hasil

Hasil Ukom Exit Exam diumumkan secara resmi melalui portal Ukom Nasional. Peserta akan mendapatkan status:

  • LULUS: Berhak mendapatkan sertifikat kompetensi dan melanjutkan pengajuan STR.
  • BELUM LULUS: Dapat mengikuti Ukom Retaker (ulang) pada periode berikutnya.

Bentuk dan Jenis Soal Ukom Exit Exam

Ukom Exit Exam menggunakan jenis soal yang mengukur kemampuan berpikir kritis dan penerapan ilmu dalam situasi nyata.

Beberapa tipe soal yang sering muncul antara lain:

  1. Pilihan Ganda Kontekstual – Menguji pengetahuan teoretis yang diterapkan pada kasus.
  2. Soal Studi Kasus Klinis (Case-Based Question) – Peserta harus menganalisis permasalahan klinik dan menentukan tindakan tepat.
  3. Soal HOTS (Higher Order Thinking Skills) – Menguji kemampuan berpikir tingkat tinggi seperti analisis dan evaluasi.

Contoh soal:

Seorang pasien datang dengan keluhan sesak napas dan batuk berdahak. Sebagai perawat, tindakan pertama yang harus dilakukan adalah…

A. Memberikan oksigen tambahan tanpa pemeriksaan lebih lanjut

B. Memantau tanda vital dan posisi semi-Fowler

C. Memberikan obat batuk segera

D. Mengarahkan pasien untuk istirahat total

Jawaban benar: B.

ukom exit exam adalah

Kelebihan Ukom Exit Exam

  1. Objektif dan Akurat – Penilaian dilakukan otomatis oleh sistem.
  2. Transparan – Hasil ujian tidak dapat dimanipulasi.
  3. Standar Nasional – Soal dan sistem dikembangkan oleh panitia pusat dengan acuan kompetensi nasional.
  4. Ramah Lingkungan – Sistem digital tanpa kertas.
  5. Cepat dan Efisien – Hasil bisa diketahui dalam waktu singkat setelah ujian.

Tantangan dalam Ukom Exit Exam

Meskipun sistemnya modern, pelaksanaan Ukom Exit Exam tidak lepas dari beberapa kendala, seperti:

  • Gangguan teknis (server, listrik, atau koneksi internet).
  • Keterbatasan fasilitas komputer di beberapa daerah.
  • Peserta belum terbiasa dengan sistem CBT.
  • Tekanan psikologis menjelang ujian.

Oleh karena itu, persiapan simulasi dan latihan CBT sangat disarankan agar mahasiswa lebih siap menghadapi kondisi sebenarnya.

Tips Sukses Lulus Ukom Exit Exam

  1. Pelajari Kisi-Kisi Resmi Ukom Nasional.
  2. Gunakan Bank Soal Ukom Terbaru dan Latihan CBT Online.
  3. Pahami Konsep, Jangan Hanya Hafalan.
  4. Ikuti Simulasi Resmi dari Kampus atau Panitia Nasional.
  5. Kelola Waktu Saat Ujian.
  6. Perbanyak Latihan Soal Kasus Klinis.
  7. Jaga Kondisi Fisik dan Mental Sebelum Ujian.

Baca Juga: Pra Ukom SMK Adalah Tahapan Penting Sebelum Uji Kompetensi Nasional

Ukom Exit Exam adalah ujian kompetensi nasional yang menjadi tahap akhir bagi mahasiswa bidang kesehatan sebelum dinyatakan lulus dan siap menjadi tenaga profesional.

Dengan sistem berbasis komputer yang transparan dan objektif, Ukom Exit Exam memastikan bahwa setiap lulusan benar-benar kompeten, beretika, dan siap bekerja di dunia pelayanan kesehatan.

Oleh karena itu, persiapan yang matang baik dari segi materi, mental, maupun pemahaman sistem menjadi kunci utama untuk berhasil dan lulus Ukom Exit Exam.

Sumber Referensi

Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI) – https://ktki.kemkes.go.id

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) – https://kemdikbud.go.id

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) – https://kemenkes.go.id

Panitia Nasional Uji Kompetensi Mahasiswa Bidang Kesehatan (PNUKTK) – https://ukom.kemdikbud.go.id

Program Value Jadi NAKES 2025

“APK Bimbel UKOM Mahasiswa Kesehatan 2025 Belajar & Berlatih Memakai Metode Cepat”

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

  1. Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiNAKES Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELNAKES” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal NAKES 2025!!!

  • Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
  • Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
  • Materi-materi NAKES 2025
  • Ratusan Latsol NAKES 2025
  • Puluhan paket Simulasi NAKES 2025
  • dan masih banyak lagi yang lainnya

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

More To Explore

Do You Want To Boost Your Business?

drop us a line and keep in touch