Seragam Nakes! Jenis, Fungsi, dan Pentingnya Kenyamanan dalam Bertugas

Seragam Nakes – Seragam tenaga kesehatan (nakes) bukan hanya sekadar pakaian kerja, melainkan identitas profesional yang memudahkan identifikasi peran dan tanggung jawab masing-masing tenaga medis. Setiap jenis seragam memiliki peran penting dalam mendukung pelaksanaan tugas yang spesifik. Dari scrub suit yang digunakan dalam operasi hingga jas dokter yang menjadi ciri khas saat berinteraksi dengan pasien, pemilihan seragam yang tepat adalah bagian krusial dari keseluruhan sistem kesehatan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis seragam nakes, fungsinya, serta pentingnya kenyamanan dalam menunjang kinerja para tenaga kesehatan. Kami juga akan menyertakan informasi terkait peran seragam dalam mencegah kontaminasi dan memberikan keamanan bagi pasien serta tenaga kesehatan. Di akhir, kami akan memperkenalkan aplikasi bimbingan belajar yang dapat membantu Anda yang ingin menjadi tenaga kesehatan profesional.

Perbedaan Seragam Tenaga Kesehatan dan Fungsinya

1. Scrub Suit: Seragam Operasi yang Praktis dan Higienis

Scrub suit adalah salah satu seragam yang paling dikenal dalam lingkungan medis. Umumnya, scrub suit digunakan oleh dokter, bidan, dan perawat saat akan memasuki ruang operasi. Desainnya yang sederhana dan minimalis bertujuan untuk mengurangi risiko kontaminasi serta memudahkan pencucian. Setelan ini terdiri dari atasan lengan pendek dengan leher berbentuk V atau bulat, dipadukan dengan celana longgar.

Dalam operasi, scrub suit biasanya hadir dalam warna hijau atau biru terang karena kedua warna ini membantu mengurangi kelelahan mata yang dialami tenaga kesehatan saat bekerja dalam kondisi cahaya yang terang. Selain itu, warna tersebut juga membantu dalam mengurangi efek afterimage yang bisa muncul akibat kontras dengan warna merah darah.

Namun, kini scrub suit tidak hanya digunakan dalam operasi. Beberapa rumah sakit telah menjadikan scrub suit sebagai seragam utama untuk berbagai keperluan, dengan warna yang bervariasi sesuai dengan departemen. Hal ini mempermudah identifikasi peran setiap tenaga kesehatan berdasarkan warna yang mereka kenakan.

2. Seragam Perawat: Dari Putih Tradisional hingga Variasi Modern

Seragam perawat mungkin menjadi yang paling ikonik di antara jenis seragam nakes lainnya. Dulu, seragam perawat identik dengan setelan putih yang memberikan kesan bersih dan profesional. Baik perawat perempuan maupun laki-laki biasanya mengenakan atasan berlengan pendek atau panjang yang dipadukan dengan celana panjang atau rok kain.

Namun, seiring waktu, warna seragam perawat mulai mengalami perubahan. Meskipun putih masih menjadi pilihan populer, banyak rumah sakit yang kini mengadopsi warna lain yang lebih cerah dan bervariasi, tergantung kebijakan masing-masing rumah sakit. Perubahan warna ini tidak hanya memberi tampilan lebih modern tetapi juga memudahkan identifikasi sesuai departemen tempat perawat tersebut bekerja. Di beberapa negara, seragam perawat bahkan mulai digantikan oleh scrub suit dengan warna yang sudah disesuaikan.

Baca Juga: Baju Nakes, Mengenal Ragam Seragam Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit

3. Pakaian Tindakan Operasi: Menjaga Sterilitas dan Keamanan

Saat tenaga kesehatan terlibat dalam prosedur bedah, mereka memerlukan seragam khusus yang lebih dari sekadar scrub suit. Pakaian tindakan operasi meliputi beberapa elemen tambahan seperti apron medis, penutup kepala, sarung tangan steril, serta terusan operasi yang dirancang untuk melindungi petugas medis dari kontaminasi dan menjaga sterilitas selama prosedur.

Penggunaan pakaian tindakan operasi ini memastikan kondisi yang steril di dalam ruang operasi, sehingga pasien terhindar dari infeksi akibat bakteri atau zat berbahaya lainnya. Seragam ini juga berperan sebagai pelindung bagi tenaga kesehatan dari paparan bahan kimia atau radiasi yang berpotensi merusak kesehatan.

4. Jas Dokter: Simbol Keahlian dan Profesionalitas

Seragam Nakes - 4. Jas Dokter: Simbol Keahlian dan Profesionalitas

Sumber: rumahkapas.com

Jas dokter menjadi simbol keahlian dan profesionalitas di dunia medis. Tidak hanya digunakan di rumah sakit, jas ini juga sering terlihat di klinik maupun pusat layanan kesehatan lainnya. Di rumah sakit, dokter biasanya menggunakan jas sebagai pakaian lapis kedua, dikenakan di atas scrub suit atau pakaian sehari-hari saat melakukan pemeriksaan pasien.

Dokter umum biasanya mengenakan jas berlengan pendek, sedangkan dokter spesialis cenderung memilih jas berlengan panjang yang lebih formal. Selain sebagai simbol otoritas, penggunaan jas dokter memudahkan identifikasi peran dokter di antara tenaga kesehatan lainnya.

Pentingnya Kenyamanan dalam Pemilihan Seragam Nakes

Seragam Nakes - Pentingnya Kenyamanan dalam Pemilihan Seragam Nakes

Durasi kerja tenaga kesehatan yang panjang dan tugas yang sering kali menuntut mereka untuk tetap bergerak membuat kenyamanan menjadi faktor penting dalam pemilihan seragam. Kenyamanan ini mencakup bahan yang digunakan, potongan busana yang memudahkan gerakan, serta fitur lain seperti saku yang fungsional.

Menurut dr. Hansens Yansah, salah satu pendiri The SCRB Project, kenyamanan adalah kebutuhan dasar bagi tenaga kesehatan, terutama saat bekerja dalam kondisi intens seperti selama pandemi Covid-19. Scrub suit yang nyaman dapat membantu tenaga kesehatan tetap fokus dalam memberikan layanan terbaik bagi pasien. Dalam inisiatif mereka, dr. Hansens dan timnya menciptakan scrub dengan bahan yang lembut, menyerap keringat, dan fleksibel, sehingga cocok digunakan dalam jangka waktu lama tanpa mengorbankan mobilitas.

Keunggulan Penggunaan Seragam Medis yang Sesuai

Selain kenyamanan, seragam medis yang dirancang khusus juga memiliki beberapa keunggulan lain:

  1. Higienis dan Steril: Seragam medis harus digunakan hanya di tempat kerja untuk menghindari kontaminasi dari luar lingkungan medis. Pakaian medis dicuci setiap hari sehingga lebih higienis dibandingkan pakaian biasa yang mungkin hanya dicuci beberapa hari sekali. Hal ini membantu melindungi pasien dan tenaga kesehatan dari risiko infeksi.
  2. Identitas Profesional: Seragam dengan desain dan warna yang seragam memudahkan tenaga kesehatan untuk dikenali sesuai perannya. Ini tidak hanya memberikan kesan profesional tetapi juga memastikan setiap tenaga medis diidentifikasi dengan jelas oleh rekan kerja dan pasien.
  3. Hemat Waktu: Penggunaan seragam medis mempermudah rutinitas harian tenaga kesehatan. Mereka tidak perlu membuang waktu untuk memilih pakaian kerja setiap hari, cukup mengenakan seragam dan langsung bertugas.

Baca Juga: Passing Grade PPPK Nakes! Batas Nilai dan Tips Jitu yang Wajib Kamu Tahu!

Memahami perbedaan jenis seragam nakes membantu kita mengenali peran dan tanggung jawab tenaga kesehatan saat berada di rumah sakit. Dari scrub suit hingga jas dokter, setiap seragam dirancang dengan tujuan spesifik yang tidak hanya mendukung tugas medis tetapi juga memberikan kenyamanan dan perlindungan.

Bagi Anda yang bercita-cita menjadi tenaga kesehatan, mempelajari standar profesional dalam pemilihan seragam bisa menjadi langkah awal untuk memahami dunia medis. Salah satu cara terbaik untuk mewujudkan impian ini adalah dengan memanfaatkan platform belajar yang tepat. Aplikasi bimbingan belajar JadiNAKES dapat membantu Anda mempersiapkan diri menjadi nakes profesional melalui materi yang komprehensif dan latihan soal yang dirancang khusus. Persiapkan diri Anda sebaik mungkin dan raih masa depan cerah di dunia kesehatan bersama JadiNAKES!

Sumber Informasi:

Ada yang mau disampaikan? Kami sangat menghargai setiap masukan dari kamu. Klik di sini dan beri tahu kami, ya!
https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiNakes

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top