By Benyamin 22 Maret 2025

Gejala Awal dan Pengaruh DBD Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit infeksi virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini menjadi perhatian serius di berbagai wilayah tropis dan subtropis di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Sumber: Health Kompas
Gejala DBD pada Anak 1 Tahun
Salah satu indikator awal DBD yang paling umum pada anak-anak, termasuk bayi berusia 1 tahun, adalah timbulnya demam tinggi secara tiba-tiba . Suhu tubuh bayi dapat melonjak hingga mencapai 38°C (100.4°F) hingga 40°C (104°F), bahkan dalam beberapa kasus bisa lebih tinggi, seperti 39°C hingga 41°C . Demam ini biasanya berlangsung antara 2 hingga 7 hari.
Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) pada anak 1 tahun bisa mencakup demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan sendi, ruam kulit, mual, muntah, dan mimisan, serta perlu segera diwaspadai jika disertai gejala berat seperti sesak napas atau perdarahan.
Baca Juga: Gejala HIV dan Pemeriksaan Medis yang Dianjurkan

Sumber: Medcom Indonesia
Pengaruh DBD pada Anak 1 Tahun
Selain demam, munculnya bintik-bintik merah atau ruam pada kulit merupakan tanda penting lain yang sering dikaitkan dengan DBD pada bayi berusia 1 tahun . Ruam ini berkembang sebagai akibat dari penurunan jumlah trombosit dalam darah, yang merupakan salah satu ciri khas infeksi dengue.
Penting bagi orang tua untuk dapat membedakan bintik merah DBD dari ruam umum lainnya yang sering terjadi pada bayi, seperti biang keringat . Biang keringat biasanya muncul sebagai kelompok bintik-bintik kecil di area tubuh yang cenderung berkeringat atau tertutup pakaian, terasa gatal atau perih, dan akan menghilang saat ditekan.
Faktor Pengaruh yang dapat menyebabkan DBD pada Anak 1 Tahun
Perubahan perilaku yang signifikan pada bayi berusia 1 tahun dapat menjadi petunjuk penting adanya DBD. Bayi yang biasanya aktif, responsif, dan ceria mungkin tiba-tiba menunjukkan perubahan suasana hati dan tingkat aktivitas. Salah satu perubahan perilaku yang umum adalah peningkatan rewel. Bayi mungkin menjadi lebih mudah marah, sering menangis tanpa alasan yang jelas, dan sulit ditenangkan oleh pengasuhnya.
Gantungan baju di kamar dapat menjadi sarang nyamuk penyebab DBD. Hal ini karena setelah menggigit manusia, nyamuk Aedes aegypti betina senang beristirahat ditempat gelap, seperti di sela-sela baju yang tergantung.
Sumber Referensi:
https://hellosehat.com/parenting/kesehatan-anak/infeksi-anak/ciri-gejala-demam-berdarah-pada-anak
https://mitrakeluarga.com/artikel/gejala-demam-berdarah
https://www.alodokter.com/waspada-ini–bayimu-berisiko-terkena-
Ingin tahu lebih lanjut tentang masalah DBD lainnya? Baca artikel kami disini!