Apa itu Nakes Perbedaan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan

Apa itu Nakes – Di dunia kesehatan, terdapat berbagai profesi yang memiliki peran dan fungsi masing-masing. Dua istilah yang sering digunakan, namun memiliki makna yang berbeda, adalah tenaga medis dan tenaga kesehatan. Meskipun terlihat mirip, keduanya memiliki perbedaan mendasar baik dari segi pengertian, tugas, hingga kategori profesi. Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai perbedaan antara tenaga medis dan tenaga kesehatan, kategori-kategori profesi yang termasuk di dalamnya, serta apa itu Nakes (tenaga kesehatan).

Pentingnya Memahami Perbedaan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan

Di dunia pelayanan kesehatan, baik tenaga medis maupun tenaga kesehatan sama-sama berperan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Namun, seringkali terjadi kebingungan dalam membedakan keduanya. Pemahaman yang baik mengenai perbedaan ini penting, terutama bagi mereka yang berencana untuk berkarier di dunia kesehatan, atau bagi masyarakat yang ingin memahami siapa saja yang termasuk dalam kategori tenaga kesehatan.

Pemahaman ini juga berguna untuk memahami peran dan wewenang yang dimiliki oleh setiap profesi, serta regulasi hukum yang mengatur keduanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci perbedaan antara tenaga medis dan tenaga kesehatan, apa saja profesi yang termasuk di dalamnya, serta penjelasan mendalam tentang apa itu Nakes.

Apa Itu Nakes?

Sebelum membahas perbedaan antara tenaga medis dan tenaga kesehatan, penting untuk memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Nakes. Nakes adalah singkatan dari “Tenaga Kesehatan”, yang mencakup berbagai profesi di bidang kesehatan. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan, Nakes didefinisikan sebagai orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan dan memiliki pengetahuan serta keterampilan yang diperoleh melalui pendidikan di bidang kesehatan. Untuk jenis profesi tertentu, Nakes memerlukan kewenangan khusus dalam melaksanakan tugas kesehatan.

Nakes memiliki peran penting dalam memastikan kesehatan masyarakat, mulai dari pelayanan preventif (pencegahan), kuratif (pengobatan), hingga rehabilitatif (pemulihan). Profesi yang termasuk dalam Nakes sangat beragam, mulai dari dokter, perawat, ahli gizi, hingga teknisi medis. Peran Nakes menjadi krusial dalam sistem kesehatan, karena mereka adalah ujung tombak dalam memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Pengertian dan Kategori Tenaga Kesehatan

Tenaga kesehatan adalah sekelompok profesional yang memiliki latar belakang pendidikan dan pelatihan khusus di bidang kesehatan. Mereka dilatih untuk menangani berbagai aspek kesehatan, mulai dari pelayanan langsung kepada pasien hingga pengelolaan program kesehatan masyarakat. Berdasarkan UU 36/2014, tenaga kesehatan didefinisikan sebagai seseorang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan.

Tenaga kesehatan ini dikelompokkan ke dalam delapan kategori utama, yaitu:

Tenaga Medis: Termasuk dokter umum, dokter gigi, dokter spesialis, dan dokter gigi spesialis.
Tenaga Keperawatan: Meliputi perawat, bidan, dan perawat gigi.
Tenaga Kefarmasian: Seperti apoteker, analis farmasi, dan asisten apoteker.
Tenaga Kesehatan Masyarakat: Termasuk epidemiolog kesehatan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan, penyuluh kesehatan, administrator kesehatan, dan sanitarian.
Tenaga Gizi: Seperti nutrisionis dan dietisien.
Tenaga Keterapian Fisik: Termasuk fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara, ortetik prostetik, dan akupunktur.
Tenaga Keteknisian Medis: Seperti perekam medis dan informasi kesehatan, teknisi pelayanan darah, teknisi gigi, penata anestesi, dan audiologis.

Dari beragam kategori tersebut, jelas bahwa tenaga kesehatan mencakup berbagai profesi dengan spesialisasi yang berbeda-beda, yang semuanya memiliki peran penting dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

Pengertian dan Peran Tenaga Medis

Sementara itu, tenaga medis merupakan bagian dari tenaga kesehatan yang memiliki karakteristik khusus. Tenaga medis seringkali diasosiasikan dengan profesi seperti dokter dan dokter spesialis. Dalam hal ini, mereka adalah tenaga profesional yang bekerja berdasarkan pendidikan dan pelatihan tingkat tinggi di bidang kedokteran.

Menurut Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 82/PUU-XIII/2015, tenaga medis tidak lagi dianggap sebagai bagian dari tenaga kesehatan secara umum. Pengaturan profesi kedokteran memiliki substansi tersendiri yang berbeda dari tenaga kesehatan lainnya. Perbedaan ini terletak pada sifat dan hakikat profesi kedokteran, yang memerlukan kepastian hukum dalam menjalankan tugas dan memberikan pelayanan medik. Karena itu, dokter dan dokter spesialis memiliki tanggung jawab yang unik dalam sistem pelayanan kesehatan, terutama dalam aspek diagnosis dan pengobatan.

Perbedaan Mendasar Antara Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan

Perbedaan utama antara tenaga medis dan tenaga kesehatan dapat dilihat dari beberapa aspek:

Aspek Pengaturan Hukum: Tenaga kesehatan diatur dalam UU 36/2014, sementara tenaga medis memiliki pengaturan hukum tersendiri berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi. Tenaga medis memiliki wewenang khusus yang tidak dimiliki oleh tenaga kesehatan lain.
Aspek Pendidikan dan Kompetensi: Tenaga medis umumnya memiliki pendidikan yang lebih tinggi dan spesifik dalam bidang kedokteran, seperti dokter umum dan dokter spesialis. Sementara tenaga kesehatan lainnya mencakup berbagai disiplin ilmu kesehatan dengan tingkat pendidikan yang bervariasi.
Aspek Wewenang dan Tanggung Jawab: Tenaga medis, terutama dokter, memiliki tanggung jawab besar dalam diagnosis dan terapi penyakit. Sementara itu, tenaga kesehatan lainnya mendukung tugas tenaga medis dan bekerja dalam bidang yang lebih spesifik seperti keperawatan, kefarmasian, atau kesehatan masyarakat.

Profesi-Profesi yang Termasuk dalam Tenaga Kesehatan

Sebagaimana disebutkan di atas, tenaga kesehatan terdiri dari berbagai profesi yang masing-masing memiliki peran khusus. Berikut adalah beberapa contoh profesi yang termasuk dalam tenaga kesehatan:

Dokter dan Dokter Spesialis: Termasuk dokter umum, dokter gigi, dan spesialisasi lain seperti bedah, penyakit dalam, dan sebagainya.
Perawat dan Bidan: Perawat dan bidan berperan penting dalam perawatan pasien dan proses kelahiran.
Apoteker dan Asisten Apoteker: Bertanggung jawab dalam penyediaan dan pengelolaan obat-obatan.
Ahli Gizi dan Dietisien: Mengelola aspek nutrisi dan pola makan untuk mendukung kesehatan.
Fisioterapis dan Terapis Wicara: Membantu rehabilitasi pasien yang memerlukan terapi fisik atau wicara.
Sanitarian dan Epidemiolog: Berfokus pada kesehatan masyarakat dan pencegahan penyakit.

Memahami perbedaan antara tenaga medis dan tenaga kesehatan sangat penting, terutama dalam memahami peran dan fungsi masing-masing profesi dalam sistem pelayanan kesehatan. Tenaga medis, seperti dokter dan dokter spesialis, memiliki tanggung jawab dan wewenang yang berbeda dari tenaga kesehatan lainnya, meskipun keduanya sama-sama berperan dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat.

Jika Anda tertarik untuk mendapatkan bimbingan belajar yang berkualitas dalam mempersiapkan diri menjadi Nakes, Anda dapat mencoba aplikasi JadiNAKES. Aplikasi ini menyediakan berbagai materi dan pelatihan khusus yang dirancang untuk membantu Anda meraih impian sebagai tenaga kesehatan. Dengan bimbingan yang tepat, Anda bisa menjadi tenaga kesehatan profesional yang handal di masa depan.

Sumber Informasi:

Ada yang mau disampaikan? Kami sangat menghargai setiap masukan dari kamu. Klik di sini dan beri tahu kami, ya!
https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiNakes

Ukom Perawat 2024 - Siap Jadi Perawat Profesional? Temukan Rahasia Sukses di Ukom Perawat 2024 Sekar...

Daftar SISDMK Nakes, Panduan Lengkap Mendaftar Identitas Tenaga Medis di SISDMK

Soal UKOM Perawat - Rahasia Sukses Lulus! Bocoran Soal UKOM Perawat yang Wajib Kamu Ketahui!

Apa itu Nakes Perbedaan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan: Pengertian, Profesi, dan Peran di Dunia Kesehatan