Bimbel Ukom MCU – Uji Kompetensi D3 Kesehatan (Ukom RMIK) merupakan langkah penting bagi para mahasiswa program D3 Kesehatan untuk memperoleh Surat Tanda Registrasi (STR) dan berpraktik sebagai tenaga medis profesional.
Pada tahun 2025, pendaftaran Ukom D3 Kesehatan terbuka bagi semua mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan tertentu.
Selain itu, materi yang diujikan terus diperbarui agar sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan.
Cara Mendaftar Uji Kompetensi D3 Kesehatan
Pendaftaran Uji Kompetensi D3 Kesehatan dilakukan secara online melalui situs resmi penyelenggara ujian. Peserta wajib mengakses situs pendaftaran dan mengikuti instruksi yang tertera di halaman pendaftaran.
Sistem ini memudahkan peserta untuk melakukan registrasi tanpa perlu datang langsung ke lokasi pendaftaran.
Peserta diharuskan melengkapi beberapa dokumen penting saat melakukan pendaftaran, seperti fotokopi KTP, kartu mahasiswa aktif, bukti pembayaran biaya ujian, serta dokumen lain yang diminta oleh penyelenggara ujian.
Statistik Kelulusan Uji Kompetensi D3 Kesehatan 2025
Pada Periode I Tahun 2025, tingkat kelulusan Uji Kompetensi D3 Keperawatan menunjukkan hasil yang signifikan.
Dari 300 peserta, 278 di antaranya dinyatakan kompeten, menghasilkan tingkat kelulusan sebesar 92,67%.
Pencapaian ini mencerminkan kesiapan peserta dalam menghadapi ujian dan kualitas pendidikan yang diberikan oleh institusi terkait.
Program Studi D3 Keperawatan Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam berhasil meraih tingkat kelulusan 98% pada Uji Kompetensi Nasional (UKOM) Tahun 2025.
Materi yang Diujikan dalam Uji Kompetensi D3 Kesehatan
Materi ujian mencakup berbagai bidang yang relevan dengan rekam medis dan informasi kesehatan, antara lain:
- Klasifikasi dan Kodifikasi Penyakit serta Masalah Kesehatan
- Aspek Hukum dan Etika Profesi
- Manajemen Rekam Medis dan Informasi Kesehatan
- Statistik Kesehatan
- Manajemen Unit Kerja dan Informasi Kesehatan
Materi ini disusun berdasarkan standar kompetensi yang berlaku di Indonesia.
Periode II (2025)
| Pendafataran | 23 Juni – 23 Juli 2025 |
|---|---|
| Pelaksanaan Ujian | 9 – 11 Agustus 2025 |
| Pengumuman Kelulusan | 1 September 2025 |
| No | Nama Prodi |
|---|---|
| 1 | DIII Akupunktur |
| 2 | DIII Kebidanan |
| 3 | DIII Keperawatan |
| 4 | DIII Kesehatan Gigi |
| 5 | DIII Optometri |
| 6 | DIII Ortotik Prosteik |
| 7 | DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan |
| 8 | DIII Sanitasi |
| 9 | DIII Teknologi Elektromedis |
| 10 | DIII Teknologi Laboratorium Medis |
| 11 | DIII Terapi Okupasi |
| 12 | DIII Terapi Wicara |
| 13 | DIV Keperawatan Anestesiologi |
| 14 | DIV Ortotik Prosteik |
| 15 | DIV Rekam Medis dan Informasi Kesehatan |
| 16 | DIV Sanitasi Lingkungan |
| 17 | DIV Teknologi Laboratorium Medis |
| 18 | DIV Teknologi Rekayasa Elektro-Medis |
| 19 | DIV Terapi Gigi |
| 20 | DIV Terapi Wicara |
| 21 | Profesi Bidan |
| 22 | Profesi Dietisien |
| 23 | Profesi Ners |
Periode I (2025)
| Pendafataran | 2 Juni – 19 Juni 2025 |
|---|---|
| Pelaksanaan Ujian | 19 – 21 Juli 2025 |
| Pengumuman Kelulusan | 11 Agustus 2025 |
| No | Nama Prodi |
|---|---|
| 1 | DIII Gizi |
| 2 | DIII Kebidanan |
| 3 | DIII Keperawatan |
| 4 | DIII Radiologi |
| 5 | DIII Teknik Gigi |
| 6 | DIII Teknologi Laboratorium Medis |
| 7 | DIV Gizi |
| 8 | DIV Teknologi Laboratorium Medis |
| 9 | Profesi Bidan |
| 10 | Profesi Ners |
Contoh Soal Ukom Kesehatan
Soal 1: Kasus Klinik Rekam Medis
Seorang pasien berusia 45 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan batuk yang berlangsung lebih dari 2 minggu disertai demam dan penurunan berat badan. Pemeriksaan fisik menunjukkan suara napas yang lemah pada paru-paru kanan bawah. Rontgen dada menunjukkan adanya infiltrat di paru-paru kanan bawah.
Berdasarkan kode ICD-10, apa diagnosis utama yang paling tepat untuk pasien ini?
A. J44.9 – Penyakit Paru Obstruktif Kronik (COPD)
B. A15.9 – Tuberkulosis Paru, Tidak Tertentu
C. J18.9 – Pneumonia, Tidak Tertentu
D. J90 – Efusi Pleura, Tidak Tertentu
E. J20.9 – Bronkitis Akut, Tidak Tertentu
Pembahasan:
Jawaban yang tepat adalah B, yaitu A15.9 – Tuberkulosis Paru, Tidak Tertentu. Gejala batuk kronis, penurunan berat badan, dan infiltrat paru pada rontgen dada mengarah pada diagnosis tuberkulosis paru. Penyakit ini harus diklasifikasikan dengan hati-hati, dan sering kali memerlukan pemeriksaan lebih lanjut seperti tes tuberkulin dan kultur dahak.
Soal 2: Etika dan Hukum dalam Rekam Medis
Seorang perawat di rumah sakit menerima permintaan dari dokter untuk mengakses rekam medis seorang pasien yang telah meninggal. Tujuan dokter adalah untuk memeriksa riwayat medis pasien terkait prosedur yang dilakukan sebelumnya. Namun, keluarga pasien yang masih hidup menolak akses tersebut.
Bagaimana tindakan yang harus dilakukan oleh perawat menurut etika dan hukum rekam medis?
A. Memberikan akses kepada dokter karena permintaan dokter bersifat sah secara hukum.
B. Menunda akses dan segera meminta persetujuan tertulis dari keluarga pasien.
C. Memberikan akses hanya jika dokter menunjukkan bukti bahwa hal tersebut terkait dengan penelitian medis.
D. Tidak memberikan akses, karena pasien sudah meninggal dan tidak ada izin keluarga.
E. Memberikan akses hanya dengan izin tertulis dari pihak rumah sakit.
Pembahasan:
Jawaban yang tepat adalah B, yaitu Menunda akses dan segera meminta persetujuan tertulis dari keluarga pasien. Menurut hukum kesehatan, akses rekam medis pasien yang telah meninggal harus memperoleh persetujuan dari keluarga atau ahli warisnya, kecuali untuk kepentingan hukum yang jelas.
Soal 3: Manajemen Rekam Medis dan Kebijakan
Sebuah rumah sakit baru saja mengimplementasikan sistem rekam medis elektronik (EHR) untuk menggantikan sistem rekam medis manual berbasis kertas. Dalam evaluasi awal, ditemukan bahwa beberapa data medis yang sensitif tidak dienkripsi dengan baik, yang berpotensi menyebabkan pelanggaran privasi pasien.
Apa langkah pertama yang harus diambil oleh manajemen rumah sakit untuk mengatasi masalah ini?
A. Menghentikan penggunaan sistem EHR dan kembali ke sistem manual hingga masalah teratasi.
B. Menyusun kebijakan tentang keamanan data dan melatih seluruh staf rumah sakit tentang pentingnya perlindungan data pasien.
C. Meningkatkan pengawasan terhadap staf IT dan mengurangi akses ke sistem EHR.
D. Mengabaikan masalah ini karena sudah tidak ada kebocoran data yang dilaporkan.
E. Meminta vendor EHR untuk memberikan audit keamanan tanpa melibatkan staf rumah sakit.
Pembahasan:
Jawaban yang tepat adalah B, yaitu Menyusun kebijakan tentang keamanan data dan melatih seluruh staf rumah sakit tentang pentingnya perlindungan data pasien. Keamanan data sangat penting dalam sistem EHR, dan kebijakan yang tepat harus diikuti dengan pelatihan untuk semua staf terkait cara mengamankan data pasien sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Soal 4: Statistik Kesehatan
Seorang epidemiolog ingin mengetahui prevalensi penyakit jantung di suatu kota dengan populasi 500.000 orang. Dalam survei yang dilakukan, 15.000 orang diidentifikasi menderita penyakit jantung.
Berdasarkan data ini, berapakah prevalensi penyakit jantung di kota tersebut?
A. 1%
B. 3%
C. 5%
D. 10%
E. 15%
Pembahasan:
Jawaban yang tepat adalah B, yaitu 3%. Prevalensi dihitung dengan cara membagi jumlah penderita penyakit dengan total populasi, yaitu 15.000 / 500.000 = 0,03 atau 3%.
Program Value Jadi NAKES 2025
“APK Bimbel UKOM Mahasiswa Kesehatan 2025 Belajar & Berlatih Memakai Metode Cepat”
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiASN: Temukan aplikasi JadiASN di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiNAKES Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELNAKES” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiAsn karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal NAKES 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal CPNS 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi NAKES 2025
- Ratusan Latsol NAKES 2025
- Puluhan paket Simulasi NAKES 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya
