Contoh Soal P3K Nakes – Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi tenaga kesehatan, khususnya perawat, merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia. Dengan adanya ujian kompetensi, diharapkan para calon perawat dapat menunjukkan kemampuan dan pengetahuan yang memadai. Salah satu cara efektif untuk mempersiapkan diri menghadapi ujian ini adalah melalui latihan soal. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai contoh soal kompetensi PPPK Nakes 2023, termasuk penjelasan tentang tujuan keperawatan, penyakit degeneratif, serta kriteria keperawatan keluarga. Selain itu, akan disertakan juga informasi mengenai aplikasi bimbel JadiNAKES yang dapat membantu dalam persiapan ujian.
Pentingnya Persiapan Ujian PPPK Nakes
Menghadapi ujian kompetensi PPPK Nakes memerlukan persiapan yang matang. Peserta diharapkan dapat meraih nilai yang tidak hanya memuaskan tetapi juga melampaui skor ambang batas atau passing grade. Oleh karena itu, latihan soal yang terstruktur menjadi sangat penting. Dengan berlatih dari jauh hari, peserta dapat memahami tipe-tipe soal yang mungkin muncul dan meningkatkan kemampuan menjawab dengan tepat dan cepat.
Contoh Soal PPPK Nakes Perawat 2023
Berikut adalah contoh soal kompetensi PPPK Nakes Perawat 2023 lengkap dengan jawabannya, yang dapat digunakan sebagai referensi untuk belajar di rumah:
- Memelihara dan meningkatkan kesehatan termasuk … dari tujuan keperawatan keluarga.
- A. Tujuan umum
- B. Tujuan khusus
- C. Strategi
- D. Sasaran
- E. Fungsi
Jawaban: A
Pembahasan: Memelihara dan meningkatkan kesehatan adalah tujuan umum dalam keperawatan keluarga yang mencakup upaya preventif dan promotif.
- Pihak yang memiliki peran besar untuk mendukung keberhasilan program keperawatan keluarga adalah…
- A. Dokter
- B. Perawat
- C. Pemerintah
- D. Tenaga kesehatan puskesmas
- E. Anggota keluarga
Jawaban: E
Pembahasan: Anggota keluarga berperan penting dalam mendukung keberhasilan program keperawatan, karena mereka yang terlibat langsung dalam kegiatan sehari-hari pasien.
- Seorang laki-laki berusia 35 tahun dirawat dengan keluhan luka pada telapak kaki kiri tidak sembuh-sembuh. Sebelumnya sekitar 3 bulan, pasien menginjak paku yang kemudian lukanya bertambah lebar, bernanah warna kuning kehijauan dan berbau. Selama 1 tahun terakhir, pasien mengatakan sering makan, sering merasa haus dan sering buang air kecil. Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan luka berukuran 4 cm x 3 cm dengan kedalaman 1 cm, bernanah dan berbau. GDS 215 mg/dL, suhu 38°C dan leukosit 25.000 gr persen. Apakah masalah yang muncul jika luka tidak sembuh pada pasien di atas?
- A. Leukositosis
- B. Hiperglikemia
- C. Hipertermia
- D. Bengkak pada kaki yang terkena
- E. Amputasi pada kaki
Jawaban: C
Pembahasan: Hipertermia dapat terjadi sebagai respons tubuh terhadap infeksi yang disebabkan oleh luka yang tidak sembuh, menunjukkan adanya proses inflamasi.
- Tahapan yang tepat dalam proses keperawatan keluarga adalah…
- A. Pengkajian – perencanaan – diagnosis – pelaksanaan – evaluasi
- B. Diagnosis – pengkajian – perencanaan – pelaksanaan – evaluasi
- C. Pengkajian – diagnosis – perencanaan – pelaksanaan – evaluasi
- D. Perencanaan – diagnosis – pengkajian – pelaksanaan – evaluasi
- E. Diagnosis – pengkajian – perencanaan – pelaksanaan – evaluasi
Jawaban: C
Pembahasan: Proses keperawatan yang benar dimulai dengan pengkajian untuk memahami kebutuhan pasien, diikuti oleh diagnosis, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.
- Berikut ini adalah sasaran yang tepat untuk menjadi sasaran promosi kesehatan, kecuali…
- A. Keluarga
- B. Sekolah
- C. Tempat kerja
- D. Butik
- E. Puskesmas
Jawaban: D
Pembahasan: Butik tidak termasuk dalam sasaran promosi kesehatan yang umum, sedangkan keluarga, sekolah, tempat kerja, dan puskesmas adalah lokasi yang tepat untuk promosi kesehatan.
- Penyakit degeneratif disebut juga dengan…
- A. Penyakit akut
- B. Penyakit langka
- C. Penyakit menular
- D. Penyakit penuaan
- E. Penyakit kronik
Jawaban: D
Pembahasan: Penyakit degeneratif sering kali berkaitan dengan proses penuaan, di mana fungsi organ tubuh mengalami penurunan seiring bertambahnya usia.
- Berikut adalah contoh penyakit degeneratif, kecuali…
- A. Kanker
- B. Hepatitis
- C. Alzheimer
- D. Diabetes
- E. Osteoporosis
Jawaban: B
Pembahasan: Hepatitis merupakan penyakit menular, sedangkan kanker, Alzheimer, diabetes, dan osteoporosis termasuk penyakit degeneratif.
- Berikut ini penyakit yang dapat dikategorikan sebagai penyakit terminal, kecuali…
- A. Asma
- B. AIDS
- C. Penyakit-penyakit infeksi
- D. Akibat kecelakaan fatal
- E. HIV
Jawaban: A
Pembahasan: Asma tidak termasuk dalam kategori penyakit terminal, meskipun bisa menjadi serius, tetapi tidak selalu berujung pada kematian.
- Bapak Anton harus mulai terbiasa untuk mengurangi konsumsi nasi. Beberapa bulan yang lalu, beliau harus dirawat di rumah sakit karena gula darah yang tinggi. Oleh karena itu, istrinya memerhatikan pola makannya dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah. Kondisi keluarga Bapak Anton termasuk dalam kriteria keperawatan keluarga dengan sasaran…
- A. Keluarga sehat
- B. Keluarga risiko tinggi
- C. Keluarga rawan
- D. Keluarga bebas penyakit
- E. Keluarga yang memerlukan tindak lanjut
Jawaban: E
Pembahasan: Keluarga Bapak Anton perlu pemantauan lebih lanjut terkait pola makan dan kesehatan karena adanya riwayat penyakit gula darah.
- Seorang wanita berusia 45 tahun dirawat dengan keluhan nyeri dan bengkak pada area lutut yang sakit saat digerakkan, dan sulit untuk berjalan. Perawat sedang memberikan pendidikan kesehatan terkait jenis makanan yang perlu dibatasi oleh pasien (diagnose: Arthritis Gout). Manakah jenis makanan yang perlu dibatasi?
- A. Keju dan es krim
- B. Hati dan kerang
- C. Jus dan susu
- D. Salad dan buah segar
- E. Kopi dan teh
Jawaban: B
Pembahasan: Hati dan kerang mengandung purin tinggi, yang dapat memperburuk kondisi gout, sehingga harus dibatasi.
Baca Juga: Penyelenggara Uji Kompetensi Nakes! Penyelenggaraan Uji Kompetensi Nasional bagi Tenaga Kesehatan
Kriteria Keperawatan Keluarga
Kriteria keperawatan keluarga sangat penting untuk memahami dinamika kesehatan dalam unit keluarga. Terdapat beberapa kategori, seperti keluarga sehat, keluarga risiko tinggi, keluarga rawan, dan keluarga yang memerlukan tindak lanjut. Setiap kategori membutuhkan pendekatan yang berbeda dalam perawatan, dan pemahaman yang baik tentang kondisi kesehatan anggota keluarga menjadi kunci untuk intervensi yang tepat.
Jenis Soal dalam Ujian PPPK Nakes
Soal-soal dalam ujian PPPK Nakes 2024 umumnya terbagi menjadi beberapa kategori, termasuk:
- Soal Teori Keperawatan
Soal ini menguji pengetahuan dasar peserta tentang teori keperawatan, mulai dari konsep kesehatan hingga prinsip-prinsip keperawatan. Misalnya, peserta mungkin akan ditanya tentang langkah-langkah dalam proses keperawatan, seperti pengkajian, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. - Soal Kasus Klinis
Dalam kategori ini, peserta akan diberikan skenario klinis yang memerlukan analisis dan pengambilan keputusan. Contohnya, peserta dapat ditanya tentang tindakan yang harus diambil berdasarkan gejala yang dialami pasien. Ini menguji kemampuan peserta dalam menerapkan teori dalam praktik nyata. - Soal Etika dan Hukum Kesehatan
Soal-soal ini akan berfokus pada pemahaman peserta tentang etika dan hukum yang berkaitan dengan praktik keperawatan. Peserta mungkin akan dihadapkan pada situasi di mana mereka harus mempertimbangkan aspek etis dalam pengambilan keputusan medis. - Soal Promosi Kesehatan
Promosi kesehatan menjadi salah satu aspek penting dalam pelayanan kesehatan. Peserta mungkin akan ditanya tentang strategi promosi kesehatan yang efektif, target sasaran, dan metode yang digunakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
Tema yang Akan Diujikan
Dalam ujian PPPK Nakes 2024, ada beberapa tema utama yang mungkin akan muncul:
- Penyakit Degeneratif dan Manajemennya: Memahami jenis-jenis penyakit degeneratif dan cara penanganannya menjadi sangat penting, mengingat prevalensi penyakit ini di masyarakat.
- Kesehatan Keluarga: Konsep kesehatan keluarga dan intervensi keperawatan yang sesuai akan menjadi fokus, termasuk pemahaman tentang dinamika kesehatan dalam unit keluarga.
- Penyakit Menular dan Pengendaliannya: Dengan munculnya penyakit menular, peserta harus memiliki pemahaman yang baik tentang pencegahan dan pengendalian infeksi.
- Manajemen Kasus: Keterampilan dalam manajemen kasus pasien akan diuji, termasuk bagaimana mengelola pasien dengan kondisi kompleks.
Tips untuk Mempersiapkan Diri
Untuk meningkatkan peluang meraih hasil yang baik dalam ujian PPPK Nakes 2024, peserta disarankan untuk melakukan beberapa hal berikut:
- Rutin Berlatih Soal
Menggunakan buku latihan atau aplikasi bimbel untuk berlatih soal-soal yang relevan dengan ujian akan membantu peserta menjadi lebih familiar dengan tipe soal yang akan dihadapi. - Mengikuti Kelas Persiapan
Bergabung dengan bimbingan belajar atau kelas persiapan dapat memberikan arahan yang tepat dan materi yang lebih terstruktur. - Membaca Literatur Terbaru
Menjaga diri tetap up-to-date dengan perkembangan terbaru dalam dunia kesehatan dan keperawatan sangat penting. Bacalah jurnal kesehatan dan sumber-sumber terpercaya lainnya. - Simulasi Ujian
Mengadakan simulasi ujian dengan teman atau melalui platform online dapat membantu peserta mengasah keterampilan manajemen waktu dan menghadapi tekanan saat ujian. - Diskusi Kelompok
Belajar dalam kelompok dapat meningkatkan pemahaman peserta tentang materi dan memberikan perspektif yang berbeda.
Menghadapi ujian PPPK Nakes 2024 membutuhkan persiapan yang matang dan strategi belajar yang efektif. Dengan memahami gambaran soal yang akan diujikan dan tema-tema penting yang perlu dikuasai, peserta dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan mereka. Diharapkan, dengan persiapan yang baik, peserta dapat meraih hasil yang memuaskan dalam ujian ini dan siap untuk berkontribusi dalam dunia kesehatan di Indonesia.
Baca Juga: Contoh Surat Lamaran P3K Nakes! Panduan Menulis Surat Lamaran PPPK untuk Tenaga Kesehatan
Persiapan yang matang sangat diperlukan untuk menghadapi ujian kompetensi PPPK Nakes 2024. Dengan memanfaatkan contoh soal yang ada dan memahami konsep dasar keperawatan, peserta dapat meningkatkan kemampuan mereka. Selain itu, dukungan dari aplikasi bimbel seperti JadiNAKES akan sangat membantu dalam proses belajar. Semoga artikel ini dapat menjadi referensi yang bermanfaat bagi para calon perawat dalam mempersiapkan ujian kompetensi PPPK Nakes.
Sumber Informasi:
- https://tirto.id/contoh-soal-pppk-nakes-2023-kompetensi-sosio-kultural-jawaban-gQPL
- https://tirto.id/contoh-soal-pppk-nakes-perawat-2023-dan-kunci-jawaban-gRv3
Ada yang mau disampaikan? Kami sangat menghargai setiap masukan dari kamu. Klik di sini dan beri tahu kami, ya!
https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiNakes